[Technopreneurship] Wira Usaha Berbasis Teknologi

Budidaya Ikan Hias [Manfish]

Segmen pecinta ikan hias di Indonesia tidak pernah surut. Sehingga potensi usaha ikan hias masih sangatlah besar. Salah satu jenis ikan hias yang sedang naik daun   adalah ikan manfish (Angel Fish). Ikan yang berasal dari perairan Amazon ini digemari karena bentuk dan warnanya yang unik.
Harga ikan manfish dipasaran relative stabil dibanding dengan jenis ikan hias lainya. Dari indicator ini melakukan budidaya ikan hias jenis manfish tentunya akan menguntungkan. Untuk melakukan budidaya jenis ikan hias juga tidak memerlukan lahan yang luas, Budidaya Ikan Manfish bisa menggunakan aquarium.
budidaya ikan manfish

Budidaya Ikan Manfish

Untuk sukses membudidaya ikan manfish tentunya kita harus bisa mengelola indukan agar hasil optimal. Ikan manfish untuk indukan yang sudah berumur 7 bulan dengan panjang kurang lebih 7,5 cm. Agar dapat berkembangbiak maksimal ikan diberi pakan  jentik nyamuk, cacing Tubifex, atau Chironomous. Dan kolam indukan diberi obat  Oxytetracycline dan garam secara teratur agar tahan terhadap penyakit.
Proses awal semua indukan manfish baik jantan maupun betina dimasukan pada 1 kolam. Nanti induk manfish akan berpasangan dan memisahkan dari ikan lainnya. Indukan yang sudah berpasangan bisa dipindah ke kolam pemijahan.
Bisa juga dijodohkan langsung, tetapi anda harus bisa membedakan mana jantan dan mana betina. Ciri-ciri manfish jantan antara lain, ukuran besar, kepala jantan lebih besar dengan bagian antara mulut ke sirip punggung berbentuk cembung, serta bentuk badan lebih ramping.
Hal yang perlu diperhatikan dalam kolam pemijahan antara lain diberi substrat yang halus, misalnya potongan pipa PVC yang berguna untuk menempelkan telur, dinding aquarium diberi kertas atau plastic agar kolam menjadi gelam, hal ini karena dalam memijah ikan ini lebih suka ditempat gelap dan Induk manfish akan memijah pada malam hari.  Setiap indukan mampu menghasilkan telur antara 500-1000 butir.
Jika sudah bertelur langkah selanjutnya pindah telur yang menempel pada substrat ke kolam penetasan. Khusus kola mini diberi obat anti jamur dan diberi pemanas air (water heater) yang dipasang pada suhu 27-28oC.
Telur manfish akan menetas setelah 2-3 hari, dengan derajat penetasan telur berkisar 70-90%.  Selanjutnya paralon tempat penempelan telur diangkat dan dilakukan perawatan larva hingga berumur ± 2 minggu. Untuk pakan menggunakan nauplii Artemia sp 2x sehari hingga berumur 10 hari selanjutnya bisa diberi cacing Tubifex.
Untuk menghindari penyakit dalam hal budidaya ikan hias yang perlu diperhatikan adalah kualitas air dan jumlah pakan yang diberikan.